Bogor, 7 Juni 2025 – Suasana perayaan Idul Adha di Kampung Kalibata, Bogor Utara, diwarnai insiden mengejutkan ketika seekor sapi qurban mendadak mengamuk dan kabur dari lokasi penyembelihan. Kejadian berlangsung pada Sabtu pagi dan mengundang perhatian warga setempat.
Sapi yang sebelumnya telah diikat dan dipersiapkan untuk disembelih, tiba-tiba saja berontak dengan keras. Tali pengikat terputus, dan hewan seberat ratusan kilogram itu langsung melarikan diri ke arah pemukiman warga.
“Awalnya semuanya berjalan normal. Tapi entah kenapa, sapi itu mendadak berontak dan lari. Kami langsung kejar bersama Warga,” ungkap Haji Isrof,.
Pengejaran berlangsung cukup dramatis. Sapi tersebut berlari mengelilingi kompleks perumahan, melewati Pasar Jambu, dan melintasi jalan raya yang cukup padat. Warga dan panitia qurban melakukan pengejaran sejauh hampir 3 kilometer, hingga akhirnya sapi berhasil diamankan di Jalan Ahmad Yani, Tanah Sareal.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Tapi sempat ada sedikit insiden saat pengejaran, sapi sempat menyenggol sebuah kendaraan pribadi. Beruntung pemilik kendaraan orang baik dan tidak mempermasalahkan,” tambah Haji Isrof.
Atas kejadian tersebut, panitia qurban menyampaikan permohonan maaf secara terbuka dan menyampaikan terima kasih atas pengertian dari pemilik kendaraan yang terdampak.
Karena kondisi sapi yang masih agresif dan demi menghindari kejadian serupa, panitia akhirnya memutuskan untuk langsung melakukan penyembelihan di lokasi penangkapan, yakni di Jalan Ahmad Yani.
“Daripada kembali membahayakan warga, kami sepakat menyembelih langsung di tempat. Setelah itu baru daging qurban kami evakuasi menggunakan kendaraan ke lokasi awal untuk proses pembagian,” jelas Haji Isrof.
Insiden ini menjadi pengingat pentingnya peningkatan pengamanan saat proses penyembelihan hewan qurban, khususnya untuk hewan yang menunjukkan tanda-tanda stres atau berperilaku tidak stabil.
.png)
Posting Komentar