Rerouting Angkot Kota Bogor: Akses Pasar Jambu Dua Kini Lebih Lancar

Foto: Tangkapan layar Tribun Jabar / tstatic.net

BOGOR – Pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Perhubungan (Dishub) resmi memberlakukan pengalihan rute angkutan kota (angkot) menuju Pasar Jambu Dua. Kebijakan ini bertujuan untuk mempercepat akses warga serta mendukung peningkatan aktivitas ekonomi di kawasan pasar.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto, menyampaikan bahwa perubahan ini dirancang untuk menunjang mobilitas masyarakat dan memperkuat fungsi pasar sebagai pusat perniagaan rakyat.

“Rute baru ini kami siapkan agar angkot dapat mengakses pasar lebih langsung dan efisien,” ujarnya.

Detail Rute Angkot yang Diubah

Perubahan rute diberlakukan bagi angkot dari arah Jalan Ahmad Yani dan Ciremai Ujung. Angkot dari arah Ahmad Yani kini diperbolehkan langsung belok kanan menuju area Pasar Jambu Dua.

Dishub juga menyebutkan bahwa Jalan Jambu Dua kini beroperasi dua lajur. Dengan lebar total mencapai 8,4 meter, masing-masing lajur memiliki ruang sekitar 4,2 meter, sehingga memungkinkan lalu lintas dua arah berjalan lancar tanpa hambatan berarti.

Antisipasi Titik Kemacetan

Meski pengalihan rute bertujuan melancarkan akses, Dishub mengantisipasi potensi kemacetan di beberapa titik dengan menerapkan sejumlah rekayasa lalu lintas.

Salah satunya adalah larangan belok kanan bagi angkot dari arah Jambu Dua yang ingin masuk langsung ke pasar. Angkot tersebut diminta melanjutkan perjalanan hingga U-turn di Jalan Pemuda.

Sementara itu, di Simpang Teplan, Dishub akan memperpanjang median jalan agar belok kanan hanya bisa dilakukan oleh kendaraan dari arah Teplan. Sedangkan kendaraan dari Jambu Dua harus berputar di ujung Jalan Ahmad Yani.

Untuk mendukung kebijakan ini, rambu-rambu lalu lintas baru akan segera dipasang di titik-titik strategis.

Bagian dari Persiapan Operasional Pasar

Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor, Jenal Abidin, menyampaikan bahwa pengalihan rute angkot ini merupakan bagian dari persiapan menyambut operasional penuh Pasar Jambu Dua.

Saat ini, pembangunan fasilitas penunjang seperti gapura, pagar pembatas, dan jalur angkot masih terus dikebut. Jalan akses dari Ahmad Yani ke pasar juga tengah diperbaiki oleh tim dari Dinas PUPR.

“Kami ingin memastikan semua aspek infrastruktur siap sebelum pasar benar-benar dibuka,” kata Jenal.

Harapan untuk Pasar yang Lebih Dinamis

Jenal menegaskan bahwa seluruh armada angkot, terutama dari arah Ahmad Yani, diharapkan bisa masuk ke dalam pasar hingga ke area belakang.

“Semua angkot harapan kami bisa masuk ke pasar dan sampai belakang. Biar pasar ini lebih ramai, siap, dan mudah diakses,” tegasnya.

Dengan kebijakan pengalihan rute dan percepatan pembangunan infrastruktur, pemerintah berharap Pasar Jambu Dua dapat kembali hidup dan menjadi pusat aktivitas ekonomi warga Kota Bogor.

Editor : Supriyatna

0/Post a Comment/Comments

Ads1
Ads2